PT Sentul City Tbk (BKSL) mejadwal ulang pembayaran (restrukturisasi) utang anak usahanya, PT Bukit Jonggol Asri (BJA), senilai total Rp 190,9 miliar. Saat ini, sebanyak 80% saham BJA dimiliki oleh perseroan.
“Kami telah meneken akta perjanjian untuk menambah dana cash deficiency, cost overrum, dan subordinasi pada 23 November 2015,” ungkap Direktur Keuangan Sentul City Widi Widananto melalui keterangan resmi, Kamis (26/11).
Widi mengatakan, hal itu dilakukan untuk menjamin kewajiban pembayaran pinjaman anak usaha BJA. Besaran tersebut terdiri atas restrukturisasi fasilitas pinjaman rekening koran sebesar Rp 20 miliar dan pinjaman jangka panjang sebesar Rp 170,9 miliar.
Sesuai dengan kesepakatan restukturisasi, Widi mengemukakan fasilitas pinjaman rekening koran diperpanjang hingga 20 Februari 2016 atau setahun setelah jatuh tempo pertama. Sementara, jatuh tempo pinjaman jangka panjang pun diperpanjang sampai dengan 20 Mei 2021 atau dengan kata lain tenor perpanjang ditingkatkan dari 2 tahun menjadi 8 tahun.
Lebih jauh, dalam restrukturisasi tersebut perseroan memberikan jaminan berupa cadangan lahan di Karang Tengah, Babakan Madang, Bogor, Jawa Barat seluas 746.656 meter persegi. Jaminan tersebut sebagai pengganti dari jaminan dari BJA berupa lahan seluas 4,7 juta meter persegi di Jonggol, Bogor, Jawa Barat.
Pada 2013, BJA memperoleh jumlah pokok pinjaman senilai total Rp 250 miliar dan outstanding pinjaman sebesar Rp 170,91 miliar dari PT Bank Panin Tbk (PNBN).
Perseroan mengalokasikan pinjaman untuk modal kerja operasional, refinancing pekerjaan infrastruktur Sentul Nirawana dan refinancing pembangunan rumah di cluster The Breeze, serta modal kerja pembangunan rumah, ruko, dan infrastruktur di perumahan Sentull Nirwana.
Adapun sebagai rincian fasilitas pinjaman terdiri atas rekening koran maksimum sebesar Rp 20 miliar. Kemudian, fasilitas pinjaman jangka panjang 1 maksimum sebesar Rp 100 miliar dengan outstanding sebesar Rp 68,75 miliar.
“Selain itu, perseroan juga meraih fasilitas pinjaman jangka panjang 2 dengan pokok maksimum sebesar Rp 130 miliar dan outstanding sebesar Rp 102,18 miliar,” ujar dia.
Menurut catatan Investor Daily, Sentul City menyiapkan dana sekitar Rp 2,1 tirliun untuk kebutuhan ekspansi mal dan kawasan residensial. Anggaran itu terdiri atas belanja modal tahun ini (capital expenditure/capex) tahun depan senilai Rp 900 miliar, serta ekspansi AEON Mall senilai Rp 1,2 triliun hingga 2018.
Presiden Direktur Sentul City Keith Steven Muljadi sebelumnya mengatakan, anggaran ekspansi AEON Mall di Sentul disediakan secara khsusus, atau di luar belanja modal tahun depan. Seluruh dana ekspansi ini akan berasal dari kas internal dan pinjaman bank.
“Untuk capex Rp 900 miliar itu masih nilai konservatif. Capex ini akan digunakan untuk pengembangan central business district (CDB) di Sentul, dan cluster-cluster baru residensial,” jelas dia, beberapa waktu lalu.
Keith menjeleskan, pada CDB Sentul, perseroan berencana untuk membangun empat menara apartemen, satu hotel, dan satu gedung perkantoran pada tahap pertama. Adapun, total luas CDB ini mencapai 40 hektar.
結果 (
日本語) 1:
[コピー]コピーしました!
Rp 1909 億の合計の価値がある彼のビジネスは、PT ブキット Jonggol アスリ (BJA) の債務 (リストラ) 息子の支払い再 PT セントゥール市 Tbk (BKSL) mejadwal。現在、同社の株式の 80% は、BJA によって所有されます。金融監督のセントゥール市 Widi Widananto 公式の説明では、木曜日を言った「我々 は契約をしている証書 meneken 追加資金現金不足、コスト overrum、11 月 23 日 2015.0 の従属」(11/26)。Widi は、ローン支払い法人 BJA の債務を保証することです。このような数量 Rp 200 億、Rp 1709 億の長期的なローン当座貸越ローン施設のリストラで構成されます。Restukturisasi の契約に基づき Widi は、2016 年 2 月 20 日または最初の期限後 1 年拡張当座貸越ローンを主張した日付。一方、長期借入金いつの成熟度は 2021 年 5 月 20 日まで延長またはそれ以外の場合、テナーを拡張、2 歳から 8 歳まで強化されています。さらに、リーフ、西ジャワ州ボゴール、Babakan マダンの真ん中にリザーブ土地の形で保証会社をリストラに 746,656 平方メートルの面積をカバーします。BJA フォーム エーカー西ジャワ州ボゴール、Jonggol 470 万平方メートルの保証に代わる保証。2013 年には、BJA は元金総額 Rp 2500 億の価値があると PT 銀行パニン Tbk (PNBN) から Rp 1709 億 1000 万にのぼる融資残高の番号を取得しました。Perseroan mengalokasikan pinjaman untuk modal kerja operasional, refinancing pekerjaan infrastruktur Sentul Nirawana dan refinancing pembangunan rumah di cluster The Breeze, serta modal kerja pembangunan rumah, ruko, dan infrastruktur di perumahan Sentull Nirwana.Adapun sebagai rincian fasilitas pinjaman terdiri atas rekening koran maksimum sebesar Rp 20 miliar. Kemudian, fasilitas pinjaman jangka panjang 1 maksimum sebesar Rp 100 miliar dengan outstanding sebesar Rp 68,75 miliar.“Selain itu, perseroan juga meraih fasilitas pinjaman jangka panjang 2 dengan pokok maksimum sebesar Rp 130 miliar dan outstanding sebesar Rp 102,18 miliar,” ujar dia.Menurut catatan Investor Daily, Sentul City menyiapkan dana sekitar Rp 2,1 tirliun untuk kebutuhan ekspansi mal dan kawasan residensial. Anggaran itu terdiri atas belanja modal tahun ini (capital expenditure/capex) tahun depan senilai Rp 900 miliar, serta ekspansi AEON Mall senilai Rp 1,2 triliun hingga 2018.Presiden Direktur Sentul City Keith Steven Muljadi sebelumnya mengatakan, anggaran ekspansi AEON Mall di Sentul disediakan secara khsusus, atau di luar belanja modal tahun depan. Seluruh dana ekspansi ini akan berasal dari kas internal dan pinjaman bank.“Untuk capex Rp 900 miliar itu masih nilai konservatif. Capex ini akan digunakan untuk pengembangan central business district (CDB) di Sentul, dan cluster-cluster baru residensial,” jelas dia, beberapa waktu lalu.Keith menjeleskan, pada CDB Sentul, perseroan berencana untuk membangun empat menara apartemen, satu hotel, dan satu gedung perkantoran pada tahap pertama. Adapun, total luas CDB ini mencapai 40 hektar.
翻訳されて、しばらくお待ちください..
