Sementara itu, laba bersih setelah pajak sepanjang 2014 mencapai Rp 1,85 triliun, lebih rendah 13% dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 2,13 triliun. “Kenaikan suku bunga acuan sejak semester kedua 2013, telah menaikkan bunga deposito dan terus berlanjut di 2014. Ini tentu berpengaruh pada cost of fund kami,” jelasnya.