Pemerintah melalui Kedutaan Besar RI di Jepang sebetulnya telah memberikan perhatian terhadap perawat yang bekerja di Jepang dengan melakukan pendekatan-pendekatan kepada pemerintah Jepang untuk meningkatkan tingkat kelulusan perawat Indonesia. Salah satu hasilnya adalah pada tahun terakhir (2013) ujian kangoshi (perawat) menggunakan katakana dan hiragana di atas huruf kanji. Hal ini meningkatkan sedikit angka kelulusan bagi peserta ujian kangoshi. Namun perlu adanya perhatian pemerintah lebih lanjut bagaimana cara meningkatkan kelulusan dalam ujian tersebut.