elepon Seluler, Komputer Genggam ( Handheld), dan komputer Tablet yang memiliki nomor Harmonize System (HZ) sebagai berikut: Telepon Selluler dan Smartphone Ex. 8517.12.00.00, Komputer Genggam, Personal Digital Assistanst (PDA) dan Palmtop 8471.30.90.00 dan Komputer Tablet Ex. 8471.30.90.00 yang akan diproduksi atau diimpor wajib didaftarkan pada Direktur Jenderal dan wajib memenuhi Persyaratan Teknis yang telah ditetapkan. Pendaftarn Telepon Seluler, Komputer Genggam (Handheld) dan Komputer Tablet mencakup pendaftaran : Tipe, nomor identitas setiap produk dan jumlah yang akan diproduksi/ diimpor. Perusahaan yang akan memproduksi atau mengimpor produk tersebut harus mengajukan permohonan Pendaftaran Tanda Produk (TPP) yang meliputi TPP-Produksi dan TPP-Impor. Permohonan TPP-Produksi oleh Perusahaan pemohon wajib melengkapi persyaratan yang telah ditentukan. Perusahaan pemohon TPP-Impor harus mempunyai penunjukan sebagai importir di Indonesia dari prinsipal pemegang merek atas Telepon Seluler, Komputer Genggam (Handheld dan Komputer Tablet yang akan diimpor.TPP-Produksi dan TPP-Impor diterbitkan apabila sudah memenuhi tata cara dan persyaratan yang berlaku yang diatur oleh Direktur Jenderal . Penerbitan TPP selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja sejak TPP diajukan oleh pemohon dan berlaku selama 1(satu) tahun sejak diterbitkan. TPP dinyatakan tidak berlaku apabila telah melewati masa berlaku atau realisasi produk atau realisasi impor telah terpenuhi dalam jangka waktu kurang dari 1 (satu) tahun sejak diterbitkan TPP. TPP yang sudah tidak berlaku dapat diperbarui dengan mengajukan TPP baru kepada Direktur Jenderal. Perusahaan yang telah mendapatkan TPP wajib menyampaikan laporan realisasi produksi atau impor paling lambat 1 (satu) bulan sejak setelah realisasi produksi atau impor kepada Direktur Jenderal. Perusahaan yang tidak melaksanakan atau melanggar ketentuan Peraturan Menteri ini akan dikenakan sanksi administrasi.