PT Adaro Indonesia merupakan anak perusahaan Adaro Energy yang utama. Adaro Indonesia memulai operasi komersial dari Envirocoal pada 1992 dari wilayah konsesi seluas 358 km2 di Tabalong, provinsi Kalimantan Selatan di bawah naungan Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batubara (PKP2B) dengan Pemerintah Indonesia.
Pada tahun 2012, Adaro memproduksi 52,3 juta ton Envirocoal dari tiga tambangnya: Tutupan, Wara dan Paringin. Adaro memiliki total sumber daya sebesar 4,9 miliar ton di konsesi ini, yang meliputi cadangan sebesar 900 juta ton (menurut kajian JORC tahun 2012).
Dalam dua dekade terakhir, Adaro telah membangun reputasi sebagai pemasok batubara yang berkualitas, andal dan dapat dipercaya. Envirocoal, demikian merek batubara Adaro, yang memiliki karakteristik kadar polutan yang rendah, juga telah dikenal sebagai salah satu bahan bakar padat paling ramah lingkungan.
Para konsumen juga menikmati layanan kelas atas, dimana Adaro mengirimkan teknisi pembakaran ke lokasi mereka untuk memberikan panduan teknis dalam menggunakan Envirocoal.