Beberapa dinamika paska penetapan hasil pemilu dipenuhi dengan situasi tekanan psikologis yang
melanda banyak caleg yang kalah/tidak terpilih. Beberapa kasus yang direkam oleh JPPR dapat
dilihat dalam beberapa kasus di bawah ini:
DPRD Kabupaten Bone mengalami depresi berat dan suka bicara di luar kontrol.
Caleg DPRD di Kabupaten Pangkep meminta kembali bantuannya berupa uang dan lampu
jalan.
Caleg DPRD Kabupaten Banjar mengalami stress berat, jatuh sakit dan meninggal dunia.
Caleg DPRD Kabupaten Banjar meminta kembali ambulan yang sudah diberikan.
Caleg DPRD Sidrap memberhentikan buruh sawahnya dan meminta kembali uang pemberian
karena perolehan suaranya di bawah target.
Caleg DPRD Cianjur mengamuk dan memecahkan kaca di kantor KPUD.
Caleg di Pulau Seribu marah hebat dan meminta kembali sembako yang telah diberikan
karena hanya mendapatkan 1 suara di TPSnya.
Caleg DPRD Kabupaten Semarang meminta kembali seragam dan uang yang telah
diberikannya.