Bahkan seringkali metabolit sekunder dihilangkan untuk meningkatkan kualitas. Contoh klasik adalah dalam kasus Lupinus albus dan Lupinus mutabilis.
Biji dari Lupinus mengandung ± 40% protein dan 2% lemak.
Dengan kandungan protein dan lemak seperti itu nilai nutrisinya sebanding dengan kedelai. Tetapi biji tersebut mengandung alkaloid quinolizidin sampai 5%. Alkaloid ini menyebabkan rasa pahit dan beracun untuk vertebrata.
Para pemulia tanaman mencari yang kandungan alkaloidnya rendah. Bahkan yang sama sekali tidak mengandung alkaloid diperoleh “Sweet Lupin” yang sekarang ditanam di perancis, Polandia, Rusia, Amerika Selatan, dan Afrika Selatan.