b. Kalibrasi penyemprotan
i. Tujuan kalibrasi adalah agar dosis herbisida tepat anjuran,
pemakian air tidak boros, prestasis kerja tercapai, dan
kematian gulma merata dan tuntas. Cara kalibrasi adalah
sebagai berikut:
Menentukan flow rate (F), yaitu volume larutan yang
keluar dari nozzle dalam waktu tertentu (ltr/menita)
Mengukur kecepatan jalan (m/detik atau m/menit)
Mengukur lebar semprotan (m)
Standar pekerjaan perawatan piringan dan jalan rintis
TBM
3. Rawat Gawangan
a. Rawat Gawangan Manual
i. Babat gawangan
Babatan gawangan dapat dilakukan jika LCC teleh mencapai
tinggi 70 cm, dan pembabatan dapat dilakukan hingga tinggi
20-30cm.
ii. Dongkel anak kayu
Semua tumbuhan berkayu didongkel hingga akarnya
keluar kemudian diletakkan pada sutu tempat.
Semua jenis keladi dan pisangan didongkel dan
diletakkan pada satu tempat.
b. Rawat Gawangan Khemis