テキスト
歴史

Public Warning Terhadap 17 Kosmetik

Public Warning Terhadap 17 Kosmetika yang mengandung Bahan Berbahaya

Jakarta, 13 Mei 2013

Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia (BPOM), melakukan Konferensi Pers mengenai kosmetik yang mengandung bahan dilarang/berbahaya, di Lingkungan Kantor Badan POM, pada (8/5). Pada kesempatan tersebut, Kepala BPOM, Dra. Lucky S. Slamet, M.Sc, mengungkapkan berdasarkan hasil pengawasan BPOM di seluruh Indonesia sampai dengan bulan Maret 2013 telah ditemukan 17 item kosmetika yang mengandung bahan berbahaya/dilarang dan telah beredar. Untuk itu BPOM mengeluarkan peringatan publik (public warning) dengan tujuan agar masyarakat tidak menggunakan 17 kosmetika tersebut karena dapat membahayakan kesehatan.

Lebih lanjut, mengenai 17 produk kosmetika yang telah ditemukan oleh Badan POM yaitu, Kosmetika merek Tabita (Tabita Daily Cream dan Tabita Nightly Cream) positif mengandung Merkuri/Raksa (Hg), serta (Tabita Skin Care Smooth Lotion), positif mengandung Hidrokinon. Ketiga merek tersebut tidak ditemukan di pasaran tapi dapat diperoleh melalui media online, dan dijual dengan harga yang tidak murah, jelas Dra. Lucky.

Kosmetika merek Green Alvina yaitu : Herbal Clinic Green Alvina Walet Cream Mild Night Cream, positif mengandung Asam Retinoat dan Hidrokinon, dan Green Alvina Night Cream Acne, mengandung Asam Retinoat dan Merkuri. Produk Green Alvina tersebut sudah di Public Warning pada tanggal 2 Desember 2012 oleh Badan POM, namun saat ini masih ada, dan dijual secara online, tambah Dra. Lucky.

Sementara itu, menurut Kepala BPOM, kosmetika merek Chrysant, ada yang mengandung Hidrokinon, Merkuri/Raksa (Hg), dan Asam Retinoat, produk-produk dengan merek Chrysant yaitu : Chrysant 24 Skin Care Pemutih Ketiak, Chrysant 24 Skin Care Cream Malam Jasmine, Chrysant 24 Skin CareAHA Toner No.1, Chrysant 24 Skin Care AHA Toner No. 2, Chrysant 24 Skin Care AHA Toner No. 2+. Kelima produk tersebut dijual dengan harga yang tidak murah dan tanpa izin edar.

Dra. Lucky menambahkan, kosmetika yang mengandung bahan berbahaya lainnya adalah kosmetika dengan merek Hayfa seperti, Hayfa Sunblock Acne Cream Natural Pagi-Sore dan Hayfa Acne Morning Pagi-Sore, keduanya positif mengandung Resorsinol. Memang Resorsinol untuk Acne/Jerawat akan tetapi harus dengan resep dokter. Produk tersebut beredar tanpa surat izin edar.

Produk berbahaya lainnya, adalah kosmetika merek Dr. Nur Hidayat, SpKK yaitu produk Acne Lotion Dr. Nur Hidayat, SpKK, Cream Malam Prima 1 Dr. Nurhidayat, SpKK, dan Acne Cream Malam Dr. Nur Hidayat, SpKK positif mengandung bahan berbahaya yaitu Resorsinol, Asam Retinoat dan Hidrokinon, tambah Kepala BPOM.

Selanjutnya, dari 17 Kosmetika yang dilarang/berbahaya dan tanpa izin edar terdapat juga kosmetika merek Cantik yaitu produk Cantik Whitening Vit. E Night Cream dan Cantik Whitening Vit. E Day Cream, kedua produk tersebut positif mengandung Merkuri/Raksa, jelas Dra. Lucky.

Badan POM secara terus menerus telah melakukan peninjauan, terhadap peredaran kosmetika dengan mengambil beberapa sampel di lapangan. Hampir 24 ribu produk kosmetika setiap tahunnya yang dilakukan pengujian untuk mengetahui apakah produk tersebut sesuai dengan persayaratan keamanan, manfaat, dan mutu kesehatan, juga telah ditemukan kurang dari 5% mengandung bahan berbahaya, seperti Hidrokinon jika digunakan secara terus menerus akan menyebabkan iritasi kulit. Merkuri adalah barang yang benar-benar dilarang dan dapat merusak kulit, kata Dra. Lucky.

Sebagai tindak lanjut terhadap seluruh temuan kosmetika mengandung bahan berbahaya/dilarang tersebut, dilakukan penarikan produk dari peredaran dan dimusnahkan, ungkap Kepala Badan POM.

Temuan kosmetika yang mengandung bahan berbahaya/dilarang selama 5 tahun terakhir mengalami penurunan dari 1,49% menjadi 0,74% temuan dari jumlah produk yang di sampling, pada tahun 2009 jumlah temuan 1,49%, tahun 2010 jumlah temuan 0.86%, pada tahun 2011 jumlah temuan 0,65%, tahun 2012 jumlah temuan 0,54%, dan sampai dengan Maret 2013 jumlah temuan 0,74%, tambah Kepala Badan POM.

Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 500-567; SMS 081281562620, faksimili: (021) 52921669, website www.depkes.go.id dan alamat e-mail kontak@depkes.go.id.

Public Warning Terhadap 17 Kosmetika yang mengandung Bahan Berbahaya

Jakarta, 13 Mei 2013

Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia (BPOM), melakukan Konferensi Pers mengenai kosmetik yang mengandung bahan dilarang/berbahaya, di Lingkungan Kantor Badan POM, pada (8/5). Pada kesempatan tersebut, Kepala BPOM, Dra. Lucky S. Slamet, M.Sc, mengungkapkan berdasarkan hasil pengawasan BPOM di seluruh Indonesia sampai dengan bulan Maret 2013 telah ditemukan 17 item kosmetika yang mengandung bahan berbahaya/dilarang dan telah beredar. Untuk itu BPOM mengeluarkan peringatan publik (public warning) dengan tujuan agar masyarakat tidak menggunakan 17 kosmetika tersebut karena dapat membahayakan kesehatan.

Lebih lanjut, mengenai 17 produk kosmetika yang telah ditemukan oleh Badan POM yaitu, Kosmetika merek Tabita (Tabita Daily Cream dan Tabita Nightly Cream) positif mengandung Merkuri/Raksa (Hg), serta (Tabita Skin Care Smooth Lotion), positif mengandung Hidrokinon. Ketiga merek tersebut tidak ditemukan di pasaran tapi dapat diperoleh melalui media online, dan dijual dengan harga yang tidak murah, jelas Dra. Lucky.

Kosmetika merek Green Alvina yaitu : Herbal Clinic Green Alvina Walet Cream Mild Night Cream, positif mengandung Asam Retinoat dan Hidrokinon, dan Green Alvina Night Cream Acne, mengandung Asam Retinoat dan Merkuri. Produk Green Alvina tersebut sudah di Public Warning pada tanggal 2 Desember 2012 oleh Badan POM, namun saat ini masih ada, dan dijual secara online, tambah Dra. Lucky.

Sementara itu, menurut Kepala BPOM, kosmetika merek Chrysant, ada yang mengandung Hidrokinon, Merkuri/Raksa (Hg), dan Asam Retinoat, produk-produk dengan merek Chrysant yaitu : Chrysant 24 Skin Care Pemutih Ketiak, Chrysant 24 Skin Care Cream Malam Jasmine, Chrysant 24 Skin CareAHA Toner No.1, Chrysant 24 Skin Care AHA Toner No. 2, Chrysant 24 Skin Care AHA Toner No. 2+. Kelima produk tersebut dijual dengan harga yang tidak murah dan tanpa izin edar.

Dra. Lucky menambahkan, kosmetika yang mengandung bahan berbahaya lainnya adalah kosmetika dengan merek Hayfa seperti, Hayfa Sunblock Acne Cream Natural Pagi-Sore dan Hayfa Acne Morning Pagi-Sore, keduanya positif mengandung Resorsinol. Memang Resorsinol untuk Acne/Jerawat akan tetapi harus dengan resep dokter. Produk tersebut beredar tanpa surat izin edar.

Produk berbahaya lainnya, adalah kosmetika merek Dr. Nur Hidayat, SpKK yaitu produk Acne Lotion Dr. Nur Hidayat, SpKK, Cream Malam Prima 1 Dr. Nurhidayat, SpKK, dan Acne Cream Malam Dr. Nur Hidayat, SpKK positif mengandung bahan berbahaya yaitu Resorsinol, Asam Retinoat dan Hidrokinon, tambah Kepala BPOM.

Selanjutnya, dari 17 Kosmetika yang dilarang/berbahaya dan tanpa izin edar terdapat juga kosmetika merek Cantik yaitu produk Cantik Whitening Vit. E Night Cream dan Cantik Whitening Vit. E Day Cream, kedua produk tersebut positif mengandung Merkuri/Raksa, jelas Dra. Lucky.

Badan POM secara terus menerus telah melakukan peninjauan, terhadap peredaran kosmetika dengan mengambil beberapa sampel di lapangan. Hampir 24 ribu produk kosmetika setiap tahunnya yang dilakukan pengujian untuk mengetahui apakah produk tersebut sesuai dengan persayaratan keamanan, manfaat, dan mutu kesehatan, juga telah ditemukan kurang dari 5% mengandung bahan berbahaya, seperti Hidrokinon jika digunakan secara terus menerus akan menyebabkan iritasi kulit. Merkuri adalah barang yang benar-benar dilarang dan dapat merusak kulit, kata Dra. Lucky.

Sebagai tindak lanjut terhadap seluruh temuan kosmetika mengandung bahan berbahaya/dilarang tersebut, dilakukan penarikan produk dari peredaran dan dimusnahkan, ungkap Kepala Badan POM.

Temuan kosmetika yang mengandung bahan berbahaya/dilarang selama 5 tahun terakhir mengalami penurunan dari 1,49% menjadi 0,74% temuan dari jumlah produk yang di sampling, pada tahun 2009 jumlah temuan 1,49%, tahun 2010 jumlah temuan 0.86%, pada tahun 2011 jumlah temuan 0,65%, tahun 2012 jumlah temuan 0,54%, dan sampai dengan Maret 2013 jumlah temuan 0,74%, tambah Kepala Badan POM.

Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 500-567; SMS 081281562620, faksimili: (021) 52921669, website www.depkes.go.id dan alamat e-mail kontak@depkes.go.id.

0/5000

ソース言語: -

ターゲット言語: -

結果 (クメール語) 1: [コピー]

コピーしました！

ការព្រមានជាសាធារណៈប្រឆាំងនឹងការ 17 គ្រឿងសំអាងដែលមានគ្រោះថ្នាក់សម្ភារៈ ក្រុងហ្សាការតា 13 ខែឧសភាឆ្នាំ 2013 ទីភ្នាក់ងារជាតិឱសថនិងស្បៀងអាហារនៃសាធារណរដ្ឋឥណ្ឌូនេស៊ី (BPOM), ទទួលបានសន្និសីទសារព័ត៌មានមួយនៅលើគ្រឿងសំអាងដែលផ្សំបានហាមឃាត់ / ះថាក់, នៅក្នុងការិយាល័យបរិស្ថាន POM, នៅ (8/5) ។ ក្នុងឱកាសនេះដែរប្រធាន BPOM, ទាញ។ ឡាក់គីម៉ាសអេស Slamet, M.Sc បានបង្ហាញដោយលទ្ធផលនៃការត្រួតពិនិត្យ BPOM រហូតដល់ខែនៅទូទាំងប្រទេសឥណ្ឌូនេស៊ីពីខែមីនាឆ្នាំ 2013 នេះត្រូវបានគេរកឃើញធាតុនៃគ្រឿងដែល 17 គ្រឿងផ្សំដែលបង្កគ្រោះថ្នាក់ផ្ទុក / បានហាមឃាត់និងបានពូកែ។ បញ្ហាការព្រមានទៅ (ការព្រមានសាធារណៈ) សាធារណៈ BPOM ដោយមានគោលបំណងថាមនុស្សមិនប្រើគ្រឿងសំអាង 17 ពីព្រោះវាអាចមានគ្រោះថ្នាក់ដល់សុខភាព។ លើសពីនេះទៀតផលិតផលកែសម្ផស្សប្រហែល 17 ដែលត្រូវបានរកឃើញដោយ POM ដូចជាគ្រឿងសំអាងម៉ាកតេប៊ី (ក្រែមតេប៊ីថាតេប៊ី Daily និង Nightly ក្រែម ) វិជ្ជមានសម្រាប់បារត / បារត (Hg) និង (Tabita ថែរក្សាស្បែក Lotion រលោង) ដែលមាន hydroquinone វិជ្ជមាន។ ក្រុមហ៊ុនម៉ាកទាំងអស់ទាំងបីមិនត្រូវបានរកឃើញនៅលើទីផ្សារនោះទេប៉ុន្តែអាចត្រូវបានទទួលបានតាមរយៈប្រព័ន្ធផ្សព្វផ្សាយលើបណ្តាញ, ហើយតម្លៃគឺមិនមានតំលៃថោក, ជាក់ស្តែងទាញ។ ។ ឡាក់គី ម៉ាកគ្រឿងសំអាងបៃតង Alvina គឺ: រុក្ខជាតិគ្លីនិក Alvina បៃតងលេបក្រែមរាត្រីក្រែមកម្រិតស្រាល, Retinoat វិជ្ជមានសម្រាប់ជាតិអាស៊ីតនិង hydroquinone, និងរាត្រីក្រែមបៃតង Alvina មុន, ដែលមានជាតិអាស៊ីតនិងបារត Retinoat ។ ផលិតផលដែល Alvina បៃតងមានរួចទៅហើយនៅក្នុងការព្រមានជាសាធារណៈនៅថ្ងៃទី 2 ខែធ្នូឆ្នាំ 2012 ដោយ POM នោះទេប៉ុន្តែនាពេលបច្ចុប្បន្ននៅទីនោះហើយបានដាក់លក់តាមអនឡាញបានបន្ថែមទាញ។ ឡាក់គី។ ទន្ទឹមនឹងនេះដែរបើយោងតាមប្រមុខ BPOM ម៉ាកគ្រឿងសំអាង Chrysant, hydroquinone នៅទីនោះដែលមានបារត / បារត (បារត), និងអាស៊ីត Retinoat, ផលិតផលដែលមានម៉ាក Chrysant ឈ្មោះ: Chrysant 24 ក្លៀកថែរក្សាស្បែកសស្អា, ក្រែមថែរក្សាស្បែកបាន 24 ម៉ោង Chrysant ផ្កាម្លិះ, 24 Chrysant CareAHA ស្បែក Toner 1, Chrysant 24 ស្បែកលេខគាំពារសមាគមន៍ Toner 2, ការថែរក្សាស្បែក Chrysant 24 លេខសមាគមន៍ Toner 2+ ។ ផលិតផលទីប្រាំត្រូវបានលក់នៅក្នុងតម្លៃដែលមិនមានតំលៃថោកមួយ, និងដោយគ្មានការអនុញ្ញាតទីផ្សារ។ ទាញ។ ឡាក់គីបានបន្ថែមទៀតថាគ្រឿងសំអាងដែលមានផ្ទុកសម្ភារគ្រោះថ្នាក់ផ្សេងទៀតមានយីហោដូចគ្រឿងសំអាងដោយមាន Hayfa, Hayfa sunblock Cream មុនធម្មជាតិនាពេលព្រឹករសៀលនិង Hayfa មុនពេលព្រឹកព្រឹករសៀលទាំងវិជ្ជមានសម្រាប់ Resorsinol ។ ជាការពិតណាស់ Resorsinol សម្រាប់មុន / មុនបានប៉ុន្តែត្រូវចេញវេជ្ជបញ្ជាដោយវេជ្ជបណ្ឌិត។ ផលិតផលនេះគឺដោយគ្មានការអនុញ្ញាតទីផ្សារ។ ផលិតផលដែលមានះថាក់ទៀតគឺលោកវេជ្ជបណ្ឌិតម៉ាកគ្រឿងសំអាង Nur Hidayat ដែល SpKK ផលិតផលពោលគឺមុន Lotion បណ្ឌិត Nur Hidayat ដែល SpKK, រាត្រីក្រែម Prima នេះវេជ្ជបណ្ឌិតទី 1 Nurhidayat, SpKK, និងក្រែមមុនលោកវេជ្ជបណ្ឌិតរាត្រី Nur Hidayat ដែលជាវិជ្ជមានសមារៈ SpKK ថា Resorsinol មានគ្រោះថ្នាក់អាស៊ីត retinoic និង hydroquinone បានបន្ថែមថាប្រធាន BPOM ។ លើសពីនេះទៀតពី 17 គ្រឿងសំអាងត្រូវបានហាមឃាត់ / គ្រោះថ្នាក់និងដោយគ្មានការអនុញ្ញាតទីផ្សារក៏មានម៉ាកគ្រឿងសំអាងដែលជាផលិតផលដ៏ស្រស់ស្អាតដ៏ស្រស់ស្អាតធ្វើឱ្យស្បែក Vit ។ អ៊ីរាត្រី Cream និងសម្ផស្សធ្វើឱ្យស្បែក Vit ។ អ៊ីទិវា Cream, ផលិតផលទាំងពីរនេះមានភាពវិជ្ជមានសម្រាប់បារត / បារត, ជាក់ស្តែងទាញ។ ។ ឡាក់គី POM បន្តនិងកំពុងពិនិត្យនៅលើចរាចរគ្រឿងសំអាងដោយយកគំរូជាច្រើននៅក្នុងវាលនេះ។ ផលិតផលកែសម្ផស្សជិត 24 ពាន់នាក់ដែលត្រូវបានសាកល្បងជារៀងរាល់ឆ្នាំដើម្បីកំណត់ថាតើផលិតផលនៅក្នុងការអនុលោមតាមតម្រូវការនៃសន្ដិសុខផលប្រយោជន៍និងគុណភាពនៃសុខភាពដែលត្រូវបានគេរកឃើញផងដែរដើម្បីឱ្យមានតិចជាង 5% មានផ្ទុកសម្ភារគ្រោះថ្នាក់ដូចជា hydroquinone ប្រសិនបើបានប្រើជាបន្តនឹងបណ្តាលឱ្យរលាកស្បែក។ បារតគឺជាវត្ថុដែលហាមឃាត់ដាច់ខាតនិងអាចធ្វើឱ្យខូចស្បែកនោះបាននិយាយថាទាញ។ ឡាក់គី។ ក្នុងនាមជាអ្នកតាមដានការរកឃើញទាំងអស់នៃគ្រឿងសំអាងដែលមានផ្ទុកសម្ភារគ្រោះថ្នាក់ / បានហាមឃាត់ការដកផលិតផលពីចលនានិងបំផ្លាញចោលបានឱ្យដឹងថាប្រធាន POM ។ ការរកឃើញនៃការគ្រឿងសំអាងដែលមានផ្ទុកសម្ភារគ្រោះថ្នាក់បាន / បានហាមឃាត់ក្នុងអំឡុងពេល 5 ឆ្នាំចុងក្រោយនេះបានថយចុះពី 1,49% ទៅ 0 74% នៃការរកឃើញនៃចំនួនទឹកប្រាក់នៃផលិតផលនៅក្នុងគំរូនេះនៅក្នុងឆ្នាំ 2009 ចំនួននៃការរកឃើញនេះបាន 1,49% នៅក្នុងឆ្នាំ 2010 ចំនួននៃការរកឃើញនេះបាន 0,86% នៅក្នុងឆ្នាំ 2011 ចំនួននៃការរកឃើញនេះបាន 0,65% នៅក្នុងឆ្នាំ 2012 ចំនួននៃការរកឃើញនេះ 0.54% និងការឡើងទៅ នៅក្នុងខែមីនាឆ្នាំ 2013 ពីចំនួននៃការរកឃើញ 0.74% បន្ថែមទៀតថាប្រមុខនៃ POM នេះ។ ព័ត៌មាននេះត្រូវបានបោះពុម្ពផ្សាយដោយមជ្ឈមណ្ឌលសម្រាប់ការទំនាក់ទំនងសាធារណៈទូទៅនៃលេខាធិការដ្ឋាននៃក្រសួងសុខាភិបាល។ សម្រាប់ព័ត៌មានបន្ថែមសូមទាក់ទងតាមរយៈតួលេខរបស់ក្រសួងសុខាភិបាលបាំងពន្លឺព្រះអាទិត្យខ្សែទូរស័ព្ទ 500-567; 081281562620 សារជាអក្សរ, ទូរ: (021) 52921669, វេបសាយ www.depkes.go.id និងអ៊ីមែល kontak@depkes.go.id អាសយដ្ឋាន។

翻訳されて、しばらくお待ちください..

結果 (クメール語) 2:[コピー]

コピーしました！

翻訳されて、しばらくお待ちください..

結果 (クメール語) 3:[コピー]

コピーしました！

翻訳されて、しばらくお待ちください..

他の言語

翻訳ツールのサポート: アイスランド語, アイルランド語, アゼルバイジャン語, アフリカーンス語, アムハラ語, アラビア語, アルバニア語, アルメニア語, イタリア語, イディッシュ語, イボ語, インドネシア語, ウイグル語, ウェールズ語, ウクライナ語, ウズベク語, ウルドゥ語, エストニア語, エスペラント語, オランダ語, オリヤ語, カザフ語, カタルーニャ語, カンナダ語, ガリシア語, キニヤルワンダ語, キルギス語, ギリシャ語, クメール語, クリンゴン, クルド語, クロアチア語, グジャラト語, コルシカ語, コーサ語, サモア語, ショナ語, シンド語, シンハラ語, ジャワ語, ジョージア（グルジア）語, スウェーデン語, スコットランドゲール語, スペイン語, スロバキア語, スロベニア語, スワヒリ語, スンダ語, ズールー語, セブアノ語, セルビア語, ソト語, ソマリ語, タイ語, タガログ語, タジク語, タタール語, タミル語, チェコ語, チェワ語, テルグ語, デンマーク語, トルクメン語, トルコ語, ドイツ語, ネパール語, ノルウェー語, ハイチ語, ハウサ語, ハワイ語, ハンガリー語, バスク語, パシュト語, パンジャブ語, ヒンディー語, フィンランド語, フランス語, フリジア語, ブルガリア語, ヘブライ語, ベトナム語, ベラルーシ語, ベンガル語, ペルシャ語, ボスニア語, ポルトガル語, ポーランド語, マオリ語, マケドニア語, マラガシ語, マラヤーラム語, マラーティー語, マルタ語, マレー語, ミャンマー語, モンゴル語, モン語, ヨルバ語, ラオ語, ラテン語, ラトビア語, リトアニア語, ルクセンブルク語, ルーマニア語, ロシア語, 中国語, 日本語, 繁体字中国語, 英語, 言語を検出する, 韓国語, 言語翻訳.