Brand fashion independent Jepang, Buccal Cone, mulai booming dan banyak dikenal di scene fashion street Tokyo ketika produk bertuliskan kanji yang tipis dari koleksi “Neo Extremist” di tahun 2014 seringkali muncul di street snapshoot foto untuk beberapa majalah fashion di Jepang. produk-produk penting dari koleksi tersebut sangatlah laris dan terjual sangat cepat, jika dapat menemukannya, harga yang ditawarkan oleh pejual retail akan jauh lebih tinggi.
Sebelum koleksi 2014-nya dirilis pada saat itu, Buccal Cone telah membangun nama brand mereka tersebut melalui street fashion di beberapa jalanan Tokyo. Designer dari Buccal Cone Takeru Nimi sebelumnya bekerja untuk sebuah butik underground yang memiliki pengaruh besar di Harajuku bernama Dog, sampai akhirnya ia fokus dalam pengerjaan design untuk brand miliknya.
Pekan lalu, tepatnya tanggal 29 Buccal Cone telah memamerkan debut koleksi terbarunya. Koleksi musim gugur/dingin yang diberi judul Virtual Buster 2015-2016, sejauh ini koleksi tersebut merupakan ambisi terbesar dari sang designer, diperkirakan koleksi terbarunya tersebut akan lebih terkenal dibanding koleksi sebelumnya “Neo Extremist”. Berlangsung di Art in Gallery Harajuku, para model memamerkan koleksi-koleksi terbaru dari Buccal Cone dengan konsep futuristic.