Badung (beritadewata.com) – Meski dilaporkan ke Polresta Badung atas d翻訳 - Badung (beritadewata.com) – Meski dilaporkan ke Polresta Badung atas d日本語言う方法

Badung (beritadewata.com) – Meski d

Badung (beritadewata.com) – Meski dilaporkan ke Polresta Badung atas dugaan pelanggaran tata ruang, pemilik hotel Best Western Kuta Resort yang dulunya bersama Sapta Patala, Wayan Wijana mengaku siap meladeni Bupati Badung. “Sebagai rakyat kecil, tentu saya harus siap, bila dipanggil polisi, ya saya datang,” ujarnya ketika dikonfirmasi Beritadewata.com Rabu (24/08/11) di Kuta.


Menurut Wayan Wijana, pihaknya tetap bersikukuh untuk mengoperasikan hotel, karena penutupan salah alamat. Artinya, dalam surat yang disegel adalah Hotel Best Western, bukan Best Western Kuta Resort, sehingga tentunya bila menyangkut Best Western, di seluruh dunia ada lebih dari empat ribuan hotel serupa.


Pasalnya, Best Western hanyalah sebagai pengelola, sedangkan hotel tetap bernama Penginapan Sapta Patala, seperti pertama kali didirikan pada tahun 1970. “Jadi kami rasa salah alamat, karena hotel kami namanya Sapta Patala. Ibara mobil bemo yang sering beroperasi tersebut, namanya sebetulnya Bison, sehingga jika bemonya ditutup, Bison tetap jalan,” ujarnya.


Sebagai orang yang tidak paham hukum, Wijana mengaku siapa yang salah dan siapa yang benar tidak diketahuinya. Kalaupun untuk mengurus izin baru, Wijana mengaku telah melakukannya sejak tahun 2007 silam dan bahkan diulangi tahun 2010, tetapi malah tidak keluar izinnya. Dia malah mempertanyakan yang dimaksud dengan zoning atau penkavlingan wilayah. “Kalau tempat kami dikatakan zone pemukiman, lalu dimana zone nol pemukiman, sehingga ketahuan dari radius berapa ukurannya. Lalu bagaimana dengan hotel-hotel atau apartemen yang ada di sebelah penginapan kami,” tanya Wijana yang asli warga Kuta tersebut.


Untuk itulah, selaku warga Badung, dia berharap pemerintah lebih terbuka memberikan penjelasan, dan tidak tebang pilih dalam menerapkan aturan. Namun kalaupun tetap diproses hukum, pihaknya pun siap meladeni.


Kasus penyegelan Hotel Best Western Kuta Resort bermula dari perubahan hotel tersebut, yang sebelumnya bernama penginapan Sapta Patala dengan 19 kamar, kini menjadi Hotel Best Western Resort Kuta, dengan 111 kamar. Namun keberadaan hotel ini diduga melanggar tataruang karena dibangun di zone pemukiman penduduk.
0/5000
ソース言語: -
ターゲット言語: -
結果 (日本語) 1: [コピー]
コピーしました!
Badung (beritadewata.com) – Meski dilaporkan ke Polresta Badung atas dugaan pelanggaran tata ruang, pemilik hotel Best Western Kuta Resort yang dulunya bersama Sapta Patala, Wayan Wijana mengaku siap meladeni Bupati Badung. “Sebagai rakyat kecil, tentu saya harus siap, bila dipanggil polisi, ya saya datang,” ujarnya ketika dikonfirmasi Beritadewata.com Rabu (24/08/11) di Kuta. Menurut Wayan Wijana, pihaknya tetap bersikukuh untuk mengoperasikan hotel, karena penutupan salah alamat. Artinya, dalam surat yang disegel adalah Hotel Best Western, bukan Best Western Kuta Resort, sehingga tentunya bila menyangkut Best Western, di seluruh dunia ada lebih dari empat ribuan hotel serupa.Pasalnya, Best Western hanyalah sebagai pengelola, sedangkan hotel tetap bernama Penginapan Sapta Patala, seperti pertama kali didirikan pada tahun 1970. “Jadi kami rasa salah alamat, karena hotel kami namanya Sapta Patala. Ibara mobil bemo yang sering beroperasi tersebut, namanya sebetulnya Bison, sehingga jika bemonya ditutup, Bison tetap jalan,” ujarnya.法律を理解していない人としてことを主張する人は誰でも Wijana と彼が間違っている誰が正しいいない知っていた。場合でも、出席するために新しいアクセス許可を主張する Wijana 2007 前にでも繰り返される 2010 年以来そうしているがなくても、出てきませんでした。彼もゾーニングまたは penkavlingan の地域の意味を疑問しました。"米国はゼロ決済のゾーンがこうして方法の半径から捉え、住宅ゾーンといわれて場合のサイズ。では、ホテルやアパートが当館の横にある"寄せられる元ホスト Wijana、クタ。この目的のため、バドゥンの市民として彼はことを望んだより開かれた政府に説明して、スラッシュはなくルールを適用するを選択します。しかし処理の法律固定、たとえ彼の側 meladeni に準備ができていた。ホテル ベスト ウエスタン リゾート クタを密閉ケース以前今、ホテル ベスト ウエスタン リゾート クタ、111 室 19 室イン Sapta アンダーワールドと名付けられたホテルの変化から始まります。これの存在のために建てられたホテルのレイアウトに違反の疑惑がゾーン決済。
翻訳されて、しばらくお待ちください..
結果 (日本語) 2:[コピー]
コピーしました!
Badung (beritadewata.com) – Meski dilaporkan ke Polresta Badung atas dugaan pelanggaran tata ruang, pemilik hotel Best Western Kuta Resort yang dulunya bersama Sapta Patala, Wayan Wijana mengaku siap meladeni Bupati Badung. “Sebagai rakyat kecil, tentu saya harus siap, bila dipanggil polisi, ya saya datang,” ujarnya ketika dikonfirmasi Beritadewata.com Rabu (24/08/11) di Kuta.


Menurut Wayan Wijana, pihaknya tetap bersikukuh untuk mengoperasikan hotel, karena penutupan salah alamat. Artinya, dalam surat yang disegel adalah Hotel Best Western, bukan Best Western Kuta Resort, sehingga tentunya bila menyangkut Best Western, di seluruh dunia ada lebih dari empat ribuan hotel serupa.


Pasalnya, Best Western hanyalah sebagai pengelola, sedangkan hotel tetap bernama Penginapan Sapta Patala, seperti pertama kali didirikan pada tahun 1970. “Jadi kami rasa salah alamat, karena hotel kami namanya Sapta Patala. Ibara mobil bemo yang sering beroperasi tersebut, namanya sebetulnya Bison, sehingga jika bemonya ditutup, Bison tetap jalan,” ujarnya.


Sebagai orang yang tidak paham hukum, Wijana mengaku siapa yang salah dan siapa yang benar tidak diketahuinya. Kalaupun untuk mengurus izin baru, Wijana mengaku telah melakukannya sejak tahun 2007 silam dan bahkan diulangi tahun 2010, tetapi malah tidak keluar izinnya. Dia malah mempertanyakan yang dimaksud dengan zoning atau penkavlingan wilayah. “Kalau tempat kami dikatakan zone pemukiman, lalu dimana zone nol pemukiman, sehingga ketahuan dari radius berapa ukurannya. Lalu bagaimana dengan hotel-hotel atau apartemen yang ada di sebelah penginapan kami,” tanya Wijana yang asli warga Kuta tersebut.


Untuk itulah, selaku warga Badung, dia berharap pemerintah lebih terbuka memberikan penjelasan, dan tidak tebang pilih dalam menerapkan aturan. Namun kalaupun tetap diproses hukum, pihaknya pun siap meladeni.


Kasus penyegelan Hotel Best Western Kuta Resort bermula dari perubahan hotel tersebut, yang sebelumnya bernama penginapan Sapta Patala dengan 19 kamar, kini menjadi Hotel Best Western Resort Kuta, dengan 111 kamar. Namun keberadaan hotel ini diduga melanggar tataruang karena dibangun di zone pemukiman penduduk.
翻訳されて、しばらくお待ちください..
 
他の言語
翻訳ツールのサポート: アイスランド語, アイルランド語, アゼルバイジャン語, アフリカーンス語, アムハラ語, アラビア語, アルバニア語, アルメニア語, イタリア語, イディッシュ語, イボ語, インドネシア語, ウイグル語, ウェールズ語, ウクライナ語, ウズベク語, ウルドゥ語, エストニア語, エスペラント語, オランダ語, オリヤ語, カザフ語, カタルーニャ語, カンナダ語, ガリシア語, キニヤルワンダ語, キルギス語, ギリシャ語, クメール語, クリンゴン, クルド語, クロアチア語, グジャラト語, コルシカ語, コーサ語, サモア語, ショナ語, シンド語, シンハラ語, ジャワ語, ジョージア(グルジア)語, スウェーデン語, スコットランド ゲール語, スペイン語, スロバキア語, スロベニア語, スワヒリ語, スンダ語, ズールー語, セブアノ語, セルビア語, ソト語, ソマリ語, タイ語, タガログ語, タジク語, タタール語, タミル語, チェコ語, チェワ語, テルグ語, デンマーク語, トルクメン語, トルコ語, ドイツ語, ネパール語, ノルウェー語, ハイチ語, ハウサ語, ハワイ語, ハンガリー語, バスク語, パシュト語, パンジャブ語, ヒンディー語, フィンランド語, フランス語, フリジア語, ブルガリア語, ヘブライ語, ベトナム語, ベラルーシ語, ベンガル語, ペルシャ語, ボスニア語, ポルトガル語, ポーランド語, マオリ語, マケドニア語, マラガシ語, マラヤーラム語, マラーティー語, マルタ語, マレー語, ミャンマー語, モンゴル語, モン語, ヨルバ語, ラオ語, ラテン語, ラトビア語, リトアニア語, ルクセンブルク語, ルーマニア語, ロシア語, 中国語, 日本語, 繁体字中国語, 英語, 言語を検出する, 韓国語, 言語翻訳.

Copyright ©2024 I Love Translation. All reserved.

E-mail: