Squad besutan Lucio Cecchinello itu dikabarkan berniat meninggalkan Honda pada musim depan dan ganti haluan ke Suzuki. Hal itu bukan tanpa sebab, lantaran Dorna Sport selaku promotor MotoGP meminta hal itu ke Lucio.
“Kami sudah diberitahu oleh Dorna dan Dorna memberitahu tim satelit lainnya bahwa Suzuki dan Aprilia tertarik untuk memperluas kehadiran mereka di MotoGP. Dorna menginginkan kami untuk mempertimbangkan kesempatan tersebut, mengeksplorasi potensi kolaborasi dengan produsen lainnya”, ujar Cecchinello, dilansir dari Crash.
Bos LCR Honda tersebut mengungkapkan bahwa dirinya telah berbicara dengan Davide Brivio mengenai kemungkinan Suzuki menambah tim baru. Namun, Lucio belum berbicara dengan pihak pabrikan Suzuki .
“Saat ini aku belum berbicara dengan pabrikan Suzuki. Satu-satunya pembicaraan yang aku lakukan adalah dengan manajer tim Suzuki Ecstar Davide Brivio saat tes Jerez lalu”, bebernya.
“Obrolan tersebut sangat sangat informal. 'Lucio, kami Suzuki tertarik untuk memiliki lebih banyak motor di grid MotoGP', kata Brivio. Jawabanku sangat jelas ke Davide dan dia bisa mengkonfirmasi kepada anda bahwa prioritas utamaku adalah tetap bersama Honda, yang merupakan pabrikan dimana aku telah bekerja dengan mereka selama 18 tahun, antara karir balapku dan periode dimana aku telah memiliki tim sendiri. Kami telah menjalin kerjasama yang panjang dan bersejarah.”
Lucio Cecchinello
Lucio Cecchinello
Hal ini mungkin sangat tak masuk akal, mengingat kerjasama LCR dengan HRC di MotoGP terjalin sudah sangat sangat lama. Bahkan nyaris 18 tahun, terhitung sejak Lucio Cecchinello menjadi pembalap Honda .
Tapi bisa gempar andai itu benar terjadi, seperti Gresini yang terpaksa meninggalkan Honda pada akhir musim lalu dan memilih menerima tawaran Aprilia sebagai tim pabrikan.
“Mereka selalu mendukung kami dengan cara yang sangat konstruktif dan positif. Aku tidak ingin berpaling dan pergi begitu saja meninggalkan Honda”, sambung bos LRC itu.
“Aku bilang kepadanya (Brivio) bahwa aku akan mempertimbangkan itu setelah aku berdiskusi dulu dengan Honda soal rencana tahun 2017 dan masa depan. Dalam kasus aku tidak merasa puas aku akan menghubungi mereka. Tapi saat ini rencanaku yang pasti adalah lanjut dengan Cal dan Honda di MotoGP.”
結果 (
日本語) 1:
[コピー]コピーしました!
Squad besutan Lucio Cecchinello itu dikabarkan berniat meninggalkan Honda pada musim depan dan ganti haluan ke Suzuki. Hal itu bukan tanpa sebab, lantaran Dorna Sport selaku promotor MotoGP meminta hal itu ke Lucio.“Kami sudah diberitahu oleh Dorna dan Dorna memberitahu tim satelit lainnya bahwa Suzuki dan Aprilia tertarik untuk memperluas kehadiran mereka di MotoGP. Dorna menginginkan kami untuk mempertimbangkan kesempatan tersebut, mengeksplorasi potensi kolaborasi dengan produsen lainnya”, ujar Cecchinello, dilansir dari Crash.Bos LCR Honda tersebut mengungkapkan bahwa dirinya telah berbicara dengan Davide Brivio mengenai kemungkinan Suzuki menambah tim baru. Namun, Lucio belum berbicara dengan pihak pabrikan Suzuki .“Saat ini aku belum berbicara dengan pabrikan Suzuki. Satu-satunya pembicaraan yang aku lakukan adalah dengan manajer tim Suzuki Ecstar Davide Brivio saat tes Jerez lalu”, bebernya.“Obrolan tersebut sangat sangat informal. 'Lucio, kami Suzuki tertarik untuk memiliki lebih banyak motor di grid MotoGP', kata Brivio. Jawabanku sangat jelas ke Davide dan dia bisa mengkonfirmasi kepada anda bahwa prioritas utamaku adalah tetap bersama Honda, yang merupakan pabrikan dimana aku telah bekerja dengan mereka selama 18 tahun, antara karir balapku dan periode dimana aku telah memiliki tim sendiri. Kami telah menjalin kerjasama yang panjang dan bersejarah.”Lucio CecchinelloLucio CecchinelloHal ini mungkin sangat tak masuk akal, mengingat kerjasama LCR dengan HRC di MotoGP terjalin sudah sangat sangat lama. Bahkan nyaris 18 tahun, terhitung sejak Lucio Cecchinello menjadi pembalap Honda .Tapi bisa gempar andai itu benar terjadi, seperti Gresini yang terpaksa meninggalkan Honda pada akhir musim lalu dan memilih menerima tawaran Aprilia sebagai tim pabrikan.“Mereka selalu mendukung kami dengan cara yang sangat konstruktif dan positif. Aku tidak ingin berpaling dan pergi begitu saja meninggalkan Honda”, sambung bos LRC itu.“Aku bilang kepadanya (Brivio) bahwa aku akan mempertimbangkan itu setelah aku berdiskusi dulu dengan Honda soal rencana tahun 2017 dan masa depan. Dalam kasus aku tidak merasa puas aku akan menghubungi mereka. Tapi saat ini rencanaku yang pasti adalah lanjut dengan Cal dan Honda di MotoGP.”
翻訳されて、しばらくお待ちください..